5 Film Tanah Air Yang Menceritakan Kemerdekaan Republik Indonesia

5 Film Tanah Air Yang Menceritakan Kemerdekaan Republik Indonesia. Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-72! Terkecuali upacara di sekolah serta lomba makan kerupuk, ada hal-hal lain yang dapat anda kerjakan untuk menggunakan saat libur yang singkat di Hari Kemerdekaan ini. Anda dapat nonton film-film yang mengangkat topik Kemerdekaan. Film-film ini terkecuali menghibur, pastinya dapat tingkatkan rasa nasionalisme anda.

Pada kesempatan kali ini, fotoskandal. com telah mempersiapkan sederet daftar film-film paling baik mengenai Kemerdekaan Indonesia. Di bawah ini daftarnya!

1. Film Kemerdekaan Indonesia Yang Berjudul Soekarno: Indonesia Merdeka

Film yang dilaunching th. 2013 ini menceritakan mengenai presiden pertama Indonesia, yang diperankan oleh Ario Bayu.

Lahir dengan nama Kusno yang ditukar jadi Soekarno karna seringkali sakit-sakitan, sosok Soekarno diinginkan tumbuh jadi kesatria dalam pewayangan seperti tokoh Adipati Karno. Keinginan itu juga tercukupi, saat Soekarno berumur 24 th. serta berhasil mengguncang podium dengan berteriak " Kita mesti merdeka saat ini! ". Mengakibatkan, dia mesti dipenjara atas tuduhan pemberontakan serta penghasutan.

Tetapi, keberanian Soekarno tidak sempat padam. Banyak pidato-pidato yang buat gempar hingga beliau dibuang ke Bengkulu.

Cerita hidup Seokarno dikisahkan di film ini, dari mulai saat beliau jatuh cinta dengan Fatmawati yang diperankan oleh Tika Bravani, sampai saat beliau mengajak Hatta yang diperankan oleh Lukman Sardi untuk memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.

2. Film Kemerdekaan Indonesia Yang Berjudul Merah Putih

Diperankan oleh Lukman Sardi, 'Merah Putih' yaitu film drama fiksi historis Indonesia yang dilaunching th. 2009. Film ini merupakan angsuran pertama dari rangkaian 'Trilogi Merdeka' yang disebut trilogi film perjuangan kemerdekaan pertama di Indonesia.

Film yang disutradarai oleh Yadi Sugandi ini bercerita mengenai perjuangan melawan tentara Belanda pada th. 1947. Amir (Lukman Sardi), Tomas (Donny Alamsyah), Dayan (Teuku Rifnu), Soerono (Zumi Zola) serta Marius (Darius Sinathrya) yaitu lima kadet yang ikuti latihan militer di Barak Bantir Semarang, Jawa Tengah. Semasing memiliki latar belakang, suku serta agama yang berlainan.

Satu saat, kamp tempat mereka berlatih terserang tentara Belanda. Semua kadet terbunuh terkecuali Amir, Tomas, Dayan serta Marius. Mereka yang berhasil lolos, gabung dalam pasukan gerilya di pedalaman Jawa. Di sana, mereka buat kiat untuk menaklukkan pasukan Belanda dalam jumlah besar.

3. Film Kemerdekaan Indonesia Yang Berjudul Darah Garuda

Darah Garuda'Darah Garuda' yaitu angsuran ke-2 dari 'Trilogi Merdeka'. Film yang dilaunching th. 2010 ini ambil latar narasi berdasar pada histori perjuangan kemerdekaan Indonesia pada th. 1947. Waktu itu berlangsung momen Agresi Militer Belanda I di jantung pemerintahan Republik Indonesia di Jawa Tengah.

Film ini juga jalan melanjuti film 'Merah Putih', di mana ke-4 pemuda berupaya melawan tentara Belanda. Tetapi perjalanan mereka tidak semulus yang direncanakan. Satu per satu, rahasia-rahasia dari waktu dulu mulai terkuak. Perseteruan yang tajam dalam ketidaksamaan kepribadian, kelas sosial serta agama juga memperkeruh situasi.

Belum juga pengkhianatan yang terus menerus berlangsung. Tetapi, hal itu tidak hentikan mereka untuk menyatu serta berjuang untuk menguber kemerdekaan.

4. Film Kemerdekaan Indonesia Yang Berjudul Battle of Surabaya

'Battle of Surabaya' yaitu film animasi 2D tentang histori kemerdekaan Indonesia yang di produksi oleh MSV Pictures. Berhasil memperoleh rating 8. 2 di IMDB 'Battle of Surabaya' pastinya jadi film yang harus anda lihat di Hari Kemerdekaan ini.

Film ini bercerita petualangan Musa, remaja tukang semir sepatu sebagai kurir untuk pejuang arek-arek Suroboyo serta TKR dalam momen pertempuran dahsyat 10 November 1945 di Surabaya. Tugasnya jadi kurir juga mempunyai konsekwensi yang besar. Pekerjaan itu dapat buat Musa kehilangan harta bahkan juga orang yang ia sayangi.

5. Film Kemerdekaan Indonesia Yang Berjudul Hati Merdeka

Masih tetap disutradarai oleh Yadi Sugandi, cicilan ke-3 atau paling akhir dari 'Trilogi Merdeka' ini ambil latar tempat diluar pulau Jawa.

Kesempatan ini grup pejuang kemerdekaan ini kembali alami perseteruan. Di mana pemimpin mereka, Amir (Lukman Sardi) mengambil keputusan mundur sesudah alami pergolakkan batin. Tanpa ada pemimpin serta dilanda perasaan dikhianati, beberapa kadet itu kembali melakukan misi mereka di Bali untuk membunuh Kolonel Raymer yang kejam.

Itulah Kelima Film tentang sejarang kemerdekaan Indonesia, semoga bisa menambah wawasan buat para generasi muda saat ini.